Sensing Ekstrovert

Konsep STIFIn dalam sensing ekstrovert

Sensing Ekstrovert

PENGERTIAN SENSING EKSTROVERT

Dalam konsep STIFIn, ”sensing extrovert” merujuk pada tipe kepribadian yang memiliki dominasi otak pada belahan otak limbik sebelah kiri. Tipe ini biasanya menunjukkan Semangat mereka cenderung meningkat saat menerima pengaruh atau dorongan dari lingkungan luar. Mereka lebih suka memperoleh informasi melalui panca indra, seperti penglihatan dan pendengaran, serta cenderung lebih percaya pada bukti nyata dibandingkan pada janji-janji.

Sensing extrovert biasanya memiliki energi yang tinggi, stamina yang besar, dan kemampuan untuk melakukan banyak aktivitas secara efektif. Mereka adalah orang-orang yang menyenangkan, suka bermain, dan sangat terbuka untuk mencoba hal-hal baru. Namun, mereka juga cenderung boros dalam pengeluaran karena suka berbelanja, tetapi dermawan ketika berbagi dengan orang lain.

KEKUATAN DAN KELEMAHAN

Sensing ekstrovert selalu Terbuka terhadap pengalaman baru dan suka mencoba hal-hal yang melibatkan interaksi dengan banyak orang, mereka juga selalu merespons secara spontan terhadap lingkungan nya Respon mereka terhadap kejadian di lingkungan sekitar sering kali cepat dan tepat. Hidup mereka sangat terhubung dengan momen sekarang, membuat mereka gesit, aktif, dan sigap dalam bertindak, Mereka menyukai pengalaman baru yang melibatkan aktivitas fisik dan interaksi langsung. Sikap praktis dan kecenderungan untuk segera bertindak membuat mereka jarang terjebak dalam pemikiran yang berlarut-larut.

Namun, di balik kekuatan itu, terdapat juga beberapa kelemahan. Seseorang dengan preferensi Sensing Ekstrovert cenderung bertindak spontan tanpa selalu mempertimbangkan dampak jangka panjang dari tindakan mereka, fokus yang kuat pada momen sekarang membuat Sensing Ekstrovert sering mengambil keputusan secara impulsif, tanpa banyak memikirkan konsekuensi jangka panjang, yang mungkin akan terjadi kepada seseorang yang memiliki preferensi Sensing Ekstrovert Mereka bisa menjadi impulsif, tergesa-gesa mengambil keputusan tanpa mempertimbangkan semua kemungkinan.

Selain itu, karena fokusnya lebih pada dunia luar, mereka mungkin jarang meluangkan waktu untuk refleksi diri atau mengeksplorasi makna yang lebih dalam dari suatu kejadian. Mereka juga cenderung mudah bosan maka dengan itu mereka selalu melakukan hal yang menyenangkan dan mengeksplore hal-hal yang belum dia lakukan. Jika dia mendapatkan tugas yang membosan kan biasanya mereka melakukan tugas dengan hal yang menyenangkan. Kecenderungan mereka yang kurang tertarik pada hal-hal abstrak juga bisa membuat mereka terlihat kurang mendalam saat berdiskusi tentang ide-ide konseptual.

Secara keseluruhan, Sensing Ekstrovert membawa energi besar untuk bertindak cepat dan menikmati dunia nyata, tetapi perlu diseimbangkan dengan pemikiran yang lebih dalam agar keputusan yang diambil tidak hanya berdasarkan reaksi sesaat.